PROT MORESBY, Projatim.id  — Upaya Indonesia untuk memperkuat peran di kawasan Pasifik terus berlanjut. Anggota DPR RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Dra. Hj. Anisah Syakur, M.Ag, melaksanakan Kunjungan Kerja Luar Negeri Individu ke Papua New Guinea (PNG) pada 6–12 Juli 2025, membawa misi memperkuat hubungan strategis, memperluas kerja sama, dan menjaga kepentingan nasional di tengah dinamika kawasan.

Kunjungan ini merupakan bagian dari langkah konkret dalam kerangka “Pacific Elevation Strategy”, strategi diplomasi Indonesia untuk mempererat jejaring politik, ekonomi, dan sosial dengan negara-negara Pasifik. PNG sebagai anggota Melanesian Spearhead Group (MSG) dan Pacific Islands Forum (PIF), dinilai sebagai mitra penting dan suara kunci di tengah isu-isu regional, terutama yang menyangkut Papua.

“Papua New Guinea adalah sahabat strategis Indonesia. Kedekatan sejarah, budaya, dan politik menjadikan kerja sama kita tidak bisa sekadar di atas kertas, tapi harus diwujudkan dalam tindakan nyata,” ungkap Anisah Syakur dalam sesi diplomasi parlemen di Port Moresby.

Tak hanya bicara politik, kunjungan ini juga mendorong percepatan kerja sama dagang. Dalam dialog bersama pelaku usaha lokal, Anisah menyoroti pentingnya realisasi Preferential Trade Agreement (PTA). Tren perdagangan Indonesia–PNG menunjukkan potensi besar, terutama untuk ekspor produk konsumsi, bahan bangunan, dan pertanian.

“Hubungan diplomatik akan kuat jika ditopang ekonomi yang hidup. Preferential Trade Agreement bukan wacana ini kebutuhan yang harus disegerakan,” ujarnya tegas.

Menutup kunjungannya, Anisah menegaskan bahwa diplomasi parlemen harus menyentuh realitas, bukan hanya simbolisme. Ia mendorong parlemen Indonesia untuk tampil aktif, bersikap, dan menjadi jembatan kepentingan nasional di kancah global.

“Diplomasi kita harus membumi, menyentuh persoalan masyarakat, dan memperkuat rasa percaya antarbangsa. Papua New Guinea bukan sekadar negara tetangga, tapi sahabat kawasan yang ingin tumbuh bersama Indonesia. Dan itu adalah peluang yang tak boleh kita sia-siakan,” pungkas Anisah.