Jombang, Projatim.id –Di bawah terik matahari siang, Bupati Jombang, H. Warsubi, tetap melangkah mantap dalam rangkaian kunjungan kerjanya ke salah satu sentra industri strategis di wilayah utara Sungai Brantas, Senin (16/06/2025).
Pabrik Cheil Jedang Indonesia (CJI), yang berlokasi di Kecamatan Ploso, menjadi tujuan utama kunjungan yang sarat dengan pesan simbolis: memperkuat kolaborasi antara pemerintah daerah dan pelaku industri dalam mendorong pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Tiba sekitar pukul 13.00 WIB, Bupati Warsubi disambut oleh jajaran manajemen pabrik, termasuk Director Administrasi Lee Inku, Director Associate Beny Effendy, serta General Manager Rudhik Siswanto.
Setelah ramah tamah singkat di area utama kantor, rombongan langsung diarahkan menyusuri area-area vital proses produksi menggunakan buggy car, memperlihatkan keseriusan pihak perusahaan dalam memperkenalkan proses bisnis mereka secara transparan.
CJI Ploso, bagian dari perusahaan multinasional asal Korea Selatan, dikenal sebagai salah satu pemain utama di bidang produksi bahan pangan, nutrisi, serta produk bioindustri.
Dalam kunjungan tersebut, Bupati Warsubi berkesempatan melihat langsung proses fermentasi bahan baku menjadi produk bernilai tambah tinggi, yang menjadi tulang punggung operasional pabrik.
“Ini luar biasa. Proses produksinya modern, tertata rapi, dan menerapkan standar keamanan serta lingkungan yang tinggi. Ini contoh nyata bagaimana investasi bisa berjalan selaras dan berkelanjutan,” tutur Warsubi usai meninjau area fermentasi yang penuh dengan deru mesin dan aroma khas proses industri.
Lebih dari sekadar apresiasi, kunjungan ini juga mengandung pesan strategis terkait arah kebijakan pembangunan Jombang ke depan. Bupati menegaskan pentingnya menghadirkan kepastian bagi para investor tanpa mengabaikan aspek lingkungan dan sosial.
“Ke depan, kami ingin investasi seperti ini terus tumbuh di Jombang. Pemkab berkomitmen memberikan kepastian regulasi, kemudahan perizinan, dan penguatan infrastruktur pendukung,” tegasnya.
Ia menambahkan, “Dengan investasi yang sehat dan industri yang ramah lingkungan, kita tidak hanya membangun ekonomi Jombang hari ini, tetapi juga menyiapkan masa depan yang berkelanjutan.”
Pernyataan ini seolah menegaskan paradigma pembangunan baru yang tidak hanya mengejar pertumbuhan ekonomi, namun juga memperhatikan keberlanjutan dan kesejahteraan sosial.
Menanggapi kunjungan tersebut, General Manager CJI Ploso, Rudhik Siswanto, menyampaikan rasa terima kasih sekaligus harapan terhadap sinergi jangka panjang yang bisa dibangun dengan pemerintah daerah.
“Ini bukan sekadar kunjungan seremonial. Kami melihat ini sebagai bentuk dukungan nyata dari pemerintah daerah. Kami berharap kerja sama ini bisa terus ditingkatkan, termasuk dalam mendukung program-program pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat sekitar,” ujarnya.
CJI sendiri telah lama dikenal aktif dalam berbagai inisiatif sosial dan lingkungan di kawasan Ploso, termasuk program penghijauan dan pelatihan keterampilan masyarakat lokal.
Kunjungan kerja ini diharapkan menjadi titik tolak baru bagi percepatan pembangunan kawasan industri Jombang utara, yang tidak hanya berorientasi pada nilai ekonomi, tetapi juga membawa dampak sosial dan ekologis yang positif bagi masyarakat sekitar.